Adsen

Akibat Selebrasi Meremas Bokong

Hati-hati bila berselebrasi. Gara-gara tindakan tidak senonoh ketika merayakan gol, dua pemain klub Iran Persepolis Mohammad Nosrati dan rekan satu timnya Sheys Rezaei terkena sanksi larangan bermain dalam jangka waktu yang belum ditentukan.

Mereka tidak bisa mengelak, karena aksi senonoh mereka terrekam di televisi yang menayangkan siaran langsung. FFIRI alias asosiasi sepak bola Iran tidak tinggal diam. Mereka langsung melakukan penyelidikan dan juga melarang kedua pemain tampil sementara waktu.

Berdasarkan laporan Associated Press, sanksi kepada kedua pemain itu mulai berlaku sejak 31 Oktober lalu. Kejadian bodoh itu terjadi tatkala Persepolis menghadapi Damash Gilan di Liga Iran.

Melalui rekaman pertandingan dan sekarang sudah tersebar luas lewat YouTube, keduanya melakukan tindakan yang dinilai komentator pertandingan dan pejabat FFIRI sebagai tindakan tidak bermoral. Apalagi, mereka disaksikan jutaan pasang mata.

Dalam rekaman itu, terlihat Nosrati sengaja meremas bokong rekannya Rezaei ketika merayakan gol pertama. Berikutnya, dalam selebrasi gol lainnya di mana para pemain Persepolis saling bertumpukan, Rezaei juga melakukan tindakan serupa kepada rekan lainnya.

Pertandingan berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Persepolis, tapi yang diingat oleh publik adalah kelakuan bejat kedua pemain. "Nosrati dan Rezaei dilaran mengikuti semua kegiatan sepak bola dalam waktu yang belum ditentukan karena telah melakukan tindakan amoral," kata Ismael Hasanzadeh, komite disiplin FFIRI, seperti dikutip AFP.

Sebelum turun sanksi dari FFIRI, mereka sudah lebih dulu mendapat sanksi dari klubnya. Selain itu, mereka juga harus membayar denda sekitar 500 juta riyal atau setara Rp 335 juta.

Nosrati dan Rezaei boleh saja membantah bahwa apa yang mereka lakukan bukan bermaksud untuk melecehkan secara seksual atau perilaku seksual menyimpang lainnya. Mereka hanya bercanda dan menggoda teman lain.

Tapi, apapun alasannya, FFIRI tampaknya tidak mau menerimanya. Mereka menolak segala perilaku amoral di lapangan. Selain itu, Iran juga sudah lama menerapkan larangan berkata kasar, baik oleh penonton maupun pemain, ketika berada dalam stadion di negara itu.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Akibat Selebrasi Meremas Bokong"

Post a Comment